Liputan6.com, Kairo - Pejabat Israel yang dirahasiakan identitasnya mengatakan negaranya siap, untuk melakukan memperpanjang gencatan saat ini. Kendati demikian, ia tak merinci berapa lama waktunya.
Dilansir dari VOA News, Kamis (7/8/2014), delegasi Israel dan Hamas juga telah melakukan perundingan di Kairo. Guna memperpanjang gencatan senjata 72 jam yang menyebabkan kerusakan parah selama berminggu-minggu.
Sekretaris-Jendral PBB Ban Ki-moon sebelumnya pada Rabu 6 Agustus, juga mendesak diakhirinya secara siklus kekerasan antara Israel dan Hamas. Ban mengecam lagi serangan mematikan terhadap fasilitas-fasilitas PBB di Gaza yang menampung pengungsi. Ia mengatakan semua pihak harus menghormati PBB dan melindungi warga sipil.
Sejauh ini sudah ada 11 pegawai PBB yang tewas di Gaza akibat konflik tersebut.
Meski dikecam PBB, PM Israel Benjamin Netanyahu justru membela tindakan negaranya di Gaza yang menurutnya bisa dibenarkan dan proporsional dalam merespon serangan oleh Hamas.
Menurut PBB, lebih dari 1.800 orang Palestina telah tewas, dan sekitar 450.000 lainnya mengungsi akibat pertempuran selama empat minggu di Gaza antar militer Israel dan Hamas.
Di pihak Israel, 67 orang termasuk tiga warga sipil juga telah tewas.
- See more at: http://news.liputan6.com/read/2087628/israel-setuju-perpanjang-gencatan-senjata#sthash.v4fpofOJ.dpuf
No comments:
Post a Comment