Pemerintah China mengharamkan iPad dan Sejenisnya , Ini Alasannya!
Beijing - Otoritas China melarang lembaga pemerintahan di negeri itu memakai beberapa gadget buatan Apple. Sebanyak 10 model gagdet Apple termasuk laptop MacBook Air, MacBook Pro, iPad dan iPad Mini tidak boleh digunakan di instansi pemerintahan setempat.
Seperti diberitakan Reuters dan dikutip detikINET, Kamis (7/8/2014), gadget Apple telah dikeluarkan dari daftar pengadaan barang untuk instansi pemerintah, yang didistribusikan oleh Kementerian Keuangan China dan lembaga terkait.
Larangan pemakaian produk Apple diberlakukan untuk semua instansi pemerintah China, baik yang berada di pusat ataupun di daerah. Lantas, apa alasannya sehingga pemerintah China tiba-tiba mencekal gadget Apple? Rupanya terkait soal keamanan.
Pemerintah Negeri Tirai Bambu itu belakangan membatasi penggunaan produk teknologi asal Amerika Serikat. Sebab, mereka cemas produk dari AS digunakan untuk melakukan pengintaian pada China. AS diketahui memata-matai berbagai negara menurut dokumen yang diungkap oleh Edward Snowden, mantan pegawai CIA yang kini buron.
Juli lalu, media milik pemerintah China juga sempat menyatakan bahwa ponsel Apple iPhone merupakan ancaman bagi keamanan negaranya. Hal ini terkait dengan kemampuan iPhone dalam melacak lokasi para penggunanya.
Laporan dari CCTV, televisi milik pemerintah, mengkritik fungsi iPhone bernama Frequent Locations. Fungsi ini mengumpulkan data kemana user pergi dan berapa lama berada di sebuah tempat.
"Data tersebut sangat sensitif. Jika data semacam itu diakses, bisa saja mengungkap situasi ekonomi seluruh negara, bahkan juga rahasia negara," sebut CCTV.
Mendengar kabar miring itu, Apple segera memberi tanggapan untuk menenangkan konsumen mereka di China. Apple dengan tegas membantah telah menggunakan data user untuk tujuan tertentu.
Seperti diberitakan Reuters dan dikutip detikINET, Kamis (7/8/2014), gadget Apple telah dikeluarkan dari daftar pengadaan barang untuk instansi pemerintah, yang didistribusikan oleh Kementerian Keuangan China dan lembaga terkait.
Larangan pemakaian produk Apple diberlakukan untuk semua instansi pemerintah China, baik yang berada di pusat ataupun di daerah. Lantas, apa alasannya sehingga pemerintah China tiba-tiba mencekal gadget Apple? Rupanya terkait soal keamanan.
Pemerintah Negeri Tirai Bambu itu belakangan membatasi penggunaan produk teknologi asal Amerika Serikat. Sebab, mereka cemas produk dari AS digunakan untuk melakukan pengintaian pada China. AS diketahui memata-matai berbagai negara menurut dokumen yang diungkap oleh Edward Snowden, mantan pegawai CIA yang kini buron.
Juli lalu, media milik pemerintah China juga sempat menyatakan bahwa ponsel Apple iPhone merupakan ancaman bagi keamanan negaranya. Hal ini terkait dengan kemampuan iPhone dalam melacak lokasi para penggunanya.
Laporan dari CCTV, televisi milik pemerintah, mengkritik fungsi iPhone bernama Frequent Locations. Fungsi ini mengumpulkan data kemana user pergi dan berapa lama berada di sebuah tempat.
"Data tersebut sangat sensitif. Jika data semacam itu diakses, bisa saja mengungkap situasi ekonomi seluruh negara, bahkan juga rahasia negara," sebut CCTV.
Mendengar kabar miring itu, Apple segera memberi tanggapan untuk menenangkan konsumen mereka di China. Apple dengan tegas membantah telah menggunakan data user untuk tujuan tertentu.
No comments:
Post a Comment